Rabu 09 Jul 2025 16:22 WIB

Film Superhero yang Dilarang di Berbagai Negara, Mulai dari Alasan Politik Hingga Ada Unsur LGBT

Film superhero ini menimbulkan kontroversi dan akhirnya dilarang di beberapa negara.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Salah satu adegan di film The Dark Film. Ada beberapa film superhero yang dilarang tayang di beberapa negara.
Foto:

8. The Dark Knight - Tak Dirilis di Bioskop China

photo
Film The Dark Knight. - (Warner Bros Pictures.)

 

Meskipun The Dark Knight dianggap sebagai salah satu film superhero terbaik sepanjang masa, film ini tidak pernah secara resmi disetujui untuk tayang di bioskop China. Hal ini karena Warner Bros tidak mengajukan film ini ke badan sensor China. Hingga kini, film ini hanya diputar terbatas dalam acara khusus atau re-rilis.

9. Blade - Dilarang di Malaysia

photo
Film Blade. - (Dok. New Line Cinema)

 

Film Blade tahun 1998 menjadi salah satu film superhero punya rating R pertama yang sukses secara komersial. Namun, karena tingginya unsur kekerasan dan darah, serta kebijakan sensor ketat di Malaysia saat itu, film ini langsung dilarang tanpa peluang untuk suntingan atau versi edit.

10. Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings - Dilarang di China

photo
Poster film Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings. - (Disney)

 

Meski menghadirkan karakter superhero asal China dan mengangkat budaya setempat, film Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings justru tidak diperbolehkan tayang di China. Diduga kuat larangan ini berkaitan dengan ketegangan politik dan ekonomi antara Amerika Serikat dan China, serta kebijakan sensor yang makin ketat terhadap film-film Marvel.

11. Eternals - Dilarang di Arab Saudi, Qatar, Kuwait, dan China

photo
Trailer film Eternals. - (Marvel.)

 

Film Eternals menghadirkan salah satu representasi LGBTQ+ pertama di Marvel Cinematic Universe. Beberapa adegan yang menampilkan hubungan sesama jenis membuat film ini dilarang tayang di beberapa negara Timur Tengah seperti Arab Saudi, Qatar, dan Kuwait, yang memiliki hukum ketat terhadap homoseksualitas. China juga tidak merilis film ini. Meski mendapat tekanan, Marvel dan sutradara Chloe Zhao memilih untuk tidak menyunting film ini.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement