Kegagalan dalam kompensasi tersebut, kata dia, adalah yang menyebabkan seseorang kelelahan. Ketika seseorang kelelahan, tensi serta denyut nadinya naik.
Dia menilai ada sejumlah hal yang menyebabkan kegagalan fungsi tubuh itu.
"Ada penurunan dari kemampuan jantung yang ditandai dengan penurunan fraksi, ejeksi, atau pompa jantungnya menurun. Kemudian bisa lagi lewat penyakit lain ketidakmampuan untuk pompa jantung meningkat atau elastisitasnya menurun, yang ini terjadi pada pasien dengan hipertensi," kata dia menambahkan.
Dia menjelaskan Kementerian Kesehatan menyebut bahwa dari 6,8 juta anggota KPPS, sekitar 400 ribu memiliki risiko tinggi berupa penyakit jantung, hipertensi, darah tinggi, diabetes, dan lain-lain.
Menurutnya, penyebab-penyebab itu dapat diprediksi dan kematian akibat itu pun bisa dicegah dengan cara menyeleksi ketat orang-orang yang akan jadi anggota KPPS.
"Dan juga yang mendaftar harus sayang sama diri. Memang sih kita sayang sama uang ya, tetapi harus lebih sayang sama diri sendiri dibandingkan sayang sama uang ya," katanya.